Pengertian Pengambilan
Keputusan
Pengambilan keputusan adalah melakukan penilaian dan menjatuhkan pilihan. Keputusan ini
diambil setelah melalui beberapa perhitungan dan pertimbangan alternatif.
Sebelum pilihan dijatuhkan, ada beberapa tahap yang mungkin akan dilalui oleh
pembuat keputusan. Tahapan tersebut bisa saja meliputi identifikasi masalah
utama, menyusn alternatif yang akan dipilih dan sampai pada pengambilan
keputusan yang terbaik.
Tahapan
Dalam Pengambilan Keputusan
1. Intelligence
: pengumpulan informasi untuk mengindetifikasikan permasalahan.
2. Design
: tahap perancangan solusi dalam bentuk alternative pemecahan masalah.
3. Choice
: tahap memilih dari solusi dari alternative-alternativeyang disediakan.
4. Implementation
: tahap melaksanakan keputusan dan melaporkan hasilnya.
Pendekatan
Etika Bisnis Dalam Pengambilan Keputusan
1.
Utilitarian Approach : setiap tindakan harus didasarkan pada konsekuensinya.
Oleh karena itu, dalam bertindak seseorang seharusnya mengikuti cara-cara yang
dapat memberi manfaat sebesar-besarnya kepada masyarakat, dengan cara yang
tidak membahayakan dan dengan biaya serendah-rendahnya.
2.
Individual Rights Approach : setiap orang dalam tindakan dan kelakuannya
memiliki hak dasar yang harus dihormati. Namun tindakan ataupun tingkah laku
tersebut harus dihindari apabila diperkirakan akan menyebabkan terjadi benturan
dengan hak orang lain.
3.
Justice Approach : para pembuat keputusan mempunyai kedudukan yang sama, dan
bertindak adil dalam memberikan pelayanan kepada pelanggan baik secara
perseorangan ataupun secara kelompok.
Pengunaan
Pohon Keputusan Sebagai Pendukung Dalam Proses Pengambilan Keputusan
Pohon keputusan adalah salah satu metode
klasifikasi yang paling populer karena mudah untuk diinterpretasi oleh manusia.
Pohon Keputusan juga berguna untuk mengeksplorasi data, menemukan hubungan
tersembunyi antara sejumlah calon variabel input dengan sebuah variabel target.
Pohon
keputusan memadukan antara eksplorasi data dan pemodelan, sehingga sangat bagus
sebagai langkah awal dalam proses pemodelan bahkan ketika dijadikan sebagai
model akhir dari beberapa teknik lain. Sering terjadi tawar menawar antara
keakuratan model dengan transparansi model.
Sumber
:
http://eddhies.blogdetik.com/2010/12/29/pohon-keputusan/
http://putriliauw.blogspot.com/2010/09/pendekatan-dasar-dalam-etika-bisnis.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar